Inspeksi Saluran Irigasi Sebagai Langkah Awal Mitigasi bencana Banjr dan Tanah Longsor
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Wonosobo lakukan Inspeksi Saluran Irigasi Mangli, Mulai dari HM 0 Bendungan hingga HM 52 Kasiran Mlipak sebagai salah satu upaya Penanggulangan Bencana Banjir.
Akhir-akhir ini cuaca exstrim melanda Kabupaten Wonosobo sehingga menimbulkan beberapa kasus bencana alam diantaranya Tanah Longsor dan Banjir. Oleh karenanya warga Kabupaten Wonosobo dihimbau harus lebih exstra waspada jika terjadi hujan yang lebat dan berkepanjangan, khususnya bagi mereka yang bertempat tinggal dekat dengan bukit dan pinggiran aliran irigasi atau sungai karena potensi terjadinya tanah longsor dan banjir cukup tinggi.
Beberapa waktu lalu juga telah terjadi bencana banjir bandang pada Kampung Kasiran, Kelurahan Mlipak yang disebabkan karena hujan lebat sehingga membuat saluran irigasi Mangli meluap dan tanggul tidak kuat menahan debit air yang terlalu besar hingga akhirnya tanggul jebol dan menerjang 
2 RT yang berada di Kampung Kasiran yaitu RT 03 dan RT 04. Untuk itulah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Wonosobo segera mengadakan Inspeksi Saluran Irigasi Mangli pada hari Minggu, 08 Januari 2023 dengan personil Tim Teknis beserta Tim Operasi dan Pemeliharaan Jaringa Irigasi Bidang Sumber Daya Air.
Kegiatan yang dilakukan diantaraya pengecekan saluan Irigasi, pengecekan pintu air dan perencanaan skema darurat pengalihan arus dan debit aliran air jika terjadi banjir. Inspeksi diawali dari HM 0 Bendungan sampai HM 52 Kasiran Mplipak, dilanjutkan ke saluran irigasi Jimat, Dsn. Penawangan, Wonosobo.
Bapak Nurudin Ardiyanto, ST, MT selaku Kepala Dinas DPUPR Kabupaten Wonosobo secara langsung turun kelapangan dalam proses Inspeksi tersebut guna memastikan kegiatan ini sesuai dengan Standar Operasi dan memastikan keberfungsian Saluran Irigasi. “ Langkah tersebut diambil sebagai upaya awal antisipasi bencana banjir diwilayah Wonosobo,” ucap beliau.
