KOLABORASI ATASI LONGSOR DI SALURAN IRIGASI
Curah hujan yang cukup tinggi di Kabupaten Wonosobo beberapa hari ini mengakibatkan beberapa titik mengalami longsor yang juga menganggu infrastruktur irigasi dan jalan. Salah satunya adalah di Daerah Irigasi Mangli HM 56 tepatnya di Dusun Kasiran Kelurahan Mlipak, Kecamatan Wonosobo pada Sabtu [06/05] kemarin terdapat gorong-gorong yang pecah sehingga mengakibatkan tanggul saluran irigasi mengalami retak.
DPUPR Kabupaten Wonosobo langsung mengadakan assessment dan segera mengambil tindakan segera agar tidak terjadi longsor yang berdampak besar. Namun karena keterbatasan tenaga lapangan, Bidang SDA DPUPR segera melakukan koordinasi dengan Lurah Mlipak untuk bias melibatkan partisipasi warga untuk penanganan kejadian tersebut.
Pada Minggu [07/05] dilakukan gotong royong dan kolaborasi antara tenaga operasional dan pemeliharaan Irigasi, masyarakat setempat dibantu Babinsa Kelurahan Mlipak. Koordinator tenaga OP Irigasi, Mahfud Suhadi mengatakan, keterbatasan tenaga yang dimiliki dan banyaknya 
kejadian yang harus segera ditangani, sangat mengharapkan partisipasi dari berbagai pihak untuk bersama-sama mengatasi kendala di lapangan. Dengan gotong-royong melibatkan masyarakat, diharapkan masyarakat memiliki rasa tanggung jawab dan rasa memiliki terhadap infrastruktur yang sudah dibangun oleh pemerintah, tambahnya.
Penanganan gorong-gorong yang pecah tersebut dilakukan dengan memasang pipa yang dipendam di dalam tanah dan selesai dikerjakan pada sore hari, sehingga pelayanan kepada masyarakat untuk ketersediaan air irigasi tidak terganggu.
